Alkitab Yang Terbuka (AYT)

Oleh: Yulia

Alkitab Yang Terbuka adalah versi Alkitab yang dibuat oleh Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). Pemikiran untuk membuat versi Alkitab baru sebenarnya sudah ada cukup lama, tetapi untuk mewujudkannya kami tidak memiliki keberanian saat itu. Namun, pada tahun 2014, akhirnya Tuhan memberi keberanian setelah tim SABDA mendapat kesempatan untuk mengedit Alkitab Mudah Dibaca (AMD) Perjanjian Baru dari proyek penerjemahan Alkitab Yasuma. Saat itu, saya bersama 10 staf YLSA mendapat pelatihan dari staf WBTC (World Bible Translation Center) untuk mengetahui lebih banyak tentang bagaimana menerjemahkan Alkitab. Kerinduan kami untuk melihat masyarakat Indonesia memiliki versi Alkitab yang baru yang dapat memperkaya pemahaman terhadap Alkitab sangatlah besar. Dari pergumulan dan doa yang cukup lama, akhirnya saya bersama seluruh staf SABDA memberikan komitmen yang besar, dengan menyisihkan waktu dari pekerjaan rutin di YLSA, untuk memulai proyek besar Alkitab Yang Terbuka (AYT).

Saya dulu berpikir bahwa kita hanya membutuhkan satu versi Alkitab saja dan tidak membutuhkan versi-versi Alkitab yang lain. Dan seperti kebanyakan orang Kristen Indonesia, saya hanya tahu satu (atau paling banyak 3) versi Alkitab bahasa Indonesia. Padahal, sebenarnya kita memiliki banyak versi Alkitab berbahasa Indonesia. Jika dibandingkan negara-negara Asia lain, Indonesia adalah negara yang paling kaya memiliki jumlah versi Alkitab di seluruh dunia, di luar negara-negara berbahasa Eropa (misalnya Alkitab berbahasa Inggris memiliki ratusan versi Alkitab). Dalam situs Sejarah Alkitab Indonesia (SAI), kita melihat, (bahkan sebelum tahun 1800-an), sudah ada beberapa versi Alkitab berbahasa Melayu kuno. Masing-masing versi Alkitab memiliki cara dan metode penerjemahan yang berbeda-beda. Memiliki banyak versi Alkitab sangat menguntungkan karena kita bisa membandingkan terjemahan-terjemahannya, terutama jika kita bisa membandingkannya dengan bahasa asli Alkitab (bahasa Ibrani dan Yunani), atau dengan cara di"interlinear"kan. Inilah keuntungan dari kemajuan teknologi, proses meng-interlinear-kan Alkitab sekarang bukan lagi sesuatu yang tidak mungkin dilakukan, bahkan bisa dilakukan dengan waktu yang jauh-jauh lebih singkat dan lebih tepat dibandingkan dengan cara manual.

Dalam nama Alkitab Yang Terbuka terkandung harapan bahwa setiap orang yang membaca dan menggunakan Alkitab ini, pikirannya dan hatinya menjadi "Terbuka" karena struktur bahasa dan pilihan katanya lebih mudah dipahami dan dimengerti. Dengan prinsip penerjemahan yang SETIA, JELAS, dan RELEVAN, diharapkan AYT dapat memenuhi harapan banyak orang Kristen Indonesia yang rindu memiliki Alkitab yang setia dengan Alkitab dalam bahasa aslinya, sehingga mendapatkan pemahaman yang lebih jelas. Selain itu, karena AYT dibuat pada era digital, maka diharapkan dapat relevan dengan kebutuhan masyarakat digital saat ini. Saya bersyukur, sampai hari ini, dengan usia 25 tahun, YLSA terus berjuang menolong dan mengedukasi masyarakat Kristen Indonesia dengan menyediakan askes kepada versi-versi Alkitab dan bahan-bahan biblika yang lengkap supaya kita semakin memahami dan mencintai firman-Nya -- Firman yang hidup dan menghidupkan!

Kontak Kami