PESTA, Kelas Teologia Online untuk Orang Awam
Oleh: Romauli Br Marpaung
Mendengar kata "teologi" biasanya kita akan berpikir bahwa itu urusan pendeta dan mahasiswa Sekolah Tinggi Teologi. Padahal, arti kata "teologi" adalah pengetahuan tentang Allah. Jadi, setiap orang Kristen seharusnya paham dengan "teologi". Di sinilah, keistimewaan Pendidikan Elektronik Studi Teologia Awam, yang disingkat PESTA. PESTA memperkenalkan teologi kepada orang Kristen awam agar mereka semakin mengerti panggilan Allah dalam hidupnya. Saya, sebagai bagian dari PESTA, sangat bangga melihat setiap orang Kristen awam bisa belajar teologi tanpa batas.
Sejak berdiri pada 1998, banyak orang Kristen telah belajar di PESTA. Dari banyak sharing dan kesaksian, termasuk dari para pendahulu saya, kami sangat terharu karena banyak peserta yang sebelumnya hanya bisa mimpi untuk belajar teologi, tetapi sekarang mimpi itu benar-benar menjadi kenyataan. Kemajuan teknologi telah memungkinkan orang awam bisa belajar teologi tanpa harus meninggalkan pekerjaan atau tempat tinggal. Peserta bisa mengikuti kelas dimana saja, sesuai dengan waktu yang mereka inginkan karena kelas-kelas PESTA diselenggarakan secara online. Ini sungguh cara belajar yang revolusioner. Pada awalnya, kelas-kelas PESTA dilakukan lewat milis (mailing list), kemudian 4 tahun terakhir (2016) berpindah ke Facebook Group.
Nah, hal yang yang juga membuat saya bersukacita dalam pelayanan PESTA adalah bisa bertemu dengan banyak orang, meskipun hanya dalam dunia maya. Mereka berasal dari berbagai latar belakang dan denominasi gereja. Sangat "bhinneka tunggal ika" dan kami dipersatukan dalam Tubuh Kristus. Peserta PESTA membuat saya selalu bersemangat karena mereka antusias sekali dalam belajar. Mereka yang bergabung di PESTA ini bukan hanya orang yang tinggal di Indonesia, loh! Ada juga yang dari Malaysia, yang penting mereka bisa mengerti bahasa Indonesia. Peserta Indonesia juga tidak dari Nusantara saja, tetapi dari berbagai negara, seperti: Singapura, Taiwan, Jepang, Kuwait, Yunani, Jerman, Belanda, Amerika Serikat, Australia, dan New Zealand. Seru dan menyenangkan, bukan?
Sekarang, PESTA sudah berusia 20 tahun. Kiranya Tuhan terus memberikan cerita-cerita yang luar biasa dari para peserta PESTA. Mari terus belajar dan berkarya sehingga Kerajaan Tuhan makin menyebar ke seluruh penjuru bangsa. Soli Deo gloria!
25 Stories
- Sejarah SABDA di Mata Saya
- Cerita Suara SABDA, Publikasi Digital yang Millenial Friendly
- PESTA, Kelas Teologia Online untuk Orang Awam
- Mentoring Koordinator YLSA: Lead down, Lead across, Lead up.
- Biblical Computing di YLSA
- Satu Setengah Tahun, 2.000+ Halaman, Kasih Setia-Nya Tak Terhingga
- Dari Balik Rekaman Audio
- Cerita Mitra-Mitra SABDA
- Kisah Indah-NYA yang Diabadikan Dalam Video
- Berburu Bahan Digital Resources di Situs-Situs YLSA
- Menjadi "Newbie" Saat Ultah ke-25 SABDA
- Di Balik Foto-Foto Kenangan SABDA
- Terjun di Komunitas YLSA, Menyenangkan!
- Proyek Aplikasi SABDA
- Alkitab Interlinear SABDA
- Bertumbuh melalui PA di YLSA
- Banyak Pelatihan di SABDA
- Roadshow SABDA: Pengalaman Berbagi Firman Tuhan dengan Teknologi
- Alkitab Yang Terbuka (AYT)
- Persekutuan Doa Staf @SABDA
- Pembelajaran Digital di SABDA
- Bible Project, Media Alkitab yang Kekinian
- Sahabat-sahabat yang Mendukung Pelayanan YLSA
- Kisah 'Colt' SABDA
- SABDA Me + Dia = SABDA Media